Tanggapan MUI Tentang Video Ngamuk Uztad Hariri - Video Ustad Ngamuk. Ustad Hariri Ngamuk. Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat Rafani Achyar menilai apa yang dilakukan oleh Ustadz Hariri Abdul Aziz Azmatkhan dalam video berjudul "Ustad Hariri Ngamuk Kepala Operator Sound Diinjak Dengan Lutut", merupakan tindakan yang tidak pantas dilakukan oleh seorang ustadz.
"Kami prihatin dan menyayangkan dengan apa yang dilakukan Ustadz Hariri dalam sebuah video, saat dirinya berceramah di Nagrak, Kabupaten Bandung, Jawa Barat," kata Rafani Achyar, kepada wartawan, di Bandung, Kamis.
Menurut dia, apa yang dilakukan oleh Ustadz Hariri terhadap pria yang berprofesi sebagai "sound system" tersebut termasuk dalam tindakan kekerasan.
"Itu tindakan kekerasan terhadap orang lain, di depan para jamaah atau di depan publik. Hal itu sangat tidak pantas," katanya.
Menurut dia, seorang ustadz hendaknya bisa bersikap bijak dalam menghadapi semua persoalan.
"Seorang penceramah itu harus jadi panutan bagi masyarakat, teladan bagi lingkungan jamaah, masyarakat, dan lingkungan lain yang lebih luas," ujarnya seperti dilansir Republika.
Dirinya meyakini, setiap dakwah yang dilakukan oleh Ustadz Hariri pasti menyampaikan pesan kebaikan, kesabaran dan hal baik lainnya.
"Seorang ustadz bukan sekedar menyampaikan teori-teori, namun harus menampilkan sikap seperti yang selama ini disampaikan ke masyarakat," kata dia.
Sebelumnya, di situs berbagi video youtube.com, beredar video "Ustadz Hariri Ngamuk Kepala Operator Sound Diinjak Dengan Lutut".
Video berdurasi 3 menit satu detik ini, tampak Ustadz Hariri menginjak kepala seorang pria di atas panggung dengan lututnya.
"Kami prihatin dan menyayangkan dengan apa yang dilakukan Ustadz Hariri dalam sebuah video, saat dirinya berceramah di Nagrak, Kabupaten Bandung, Jawa Barat," kata Rafani Achyar, kepada wartawan, di Bandung, Kamis.
Menurut dia, apa yang dilakukan oleh Ustadz Hariri terhadap pria yang berprofesi sebagai "sound system" tersebut termasuk dalam tindakan kekerasan.
"Itu tindakan kekerasan terhadap orang lain, di depan para jamaah atau di depan publik. Hal itu sangat tidak pantas," katanya.
Menurut dia, seorang ustadz hendaknya bisa bersikap bijak dalam menghadapi semua persoalan.
"Seorang penceramah itu harus jadi panutan bagi masyarakat, teladan bagi lingkungan jamaah, masyarakat, dan lingkungan lain yang lebih luas," ujarnya seperti dilansir Republika.
Dirinya meyakini, setiap dakwah yang dilakukan oleh Ustadz Hariri pasti menyampaikan pesan kebaikan, kesabaran dan hal baik lainnya.
"Seorang ustadz bukan sekedar menyampaikan teori-teori, namun harus menampilkan sikap seperti yang selama ini disampaikan ke masyarakat," kata dia.
Sebelumnya, di situs berbagi video youtube.com, beredar video "Ustadz Hariri Ngamuk Kepala Operator Sound Diinjak Dengan Lutut".
Video berdurasi 3 menit satu detik ini, tampak Ustadz Hariri menginjak kepala seorang pria di atas panggung dengan lututnya.
Anda sedang membaca artikel tentang Tanggapan MUI Tentang Video Ngamuk Uztad Hariri dan Anda bisa menemukan artikel Tanggapan MUI Tentang Video Ngamuk Uztad Hariri ini dengan url http://gratisan69.blogspot.com/2014/02/tanggapan-mui-tentang-video-ngamuk.html. Anda boleh menyebarluaskan atau mengcopy artikel Tanggapan MUI Tentang Video Ngamuk Uztad Hariri ini jika memang bermanfaat bagi Anda atau teman-teman Anda, namun jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar