5 Olahraga Paling Ekstrim di Dunia - Jika kalian merupakan salah satu pecinta olahraga ekstrim dan ingin sebuah tantangan baru, kalian mesti coba olahraga berikut ini. Selain terlihat mengerikan, olahraga ini juga membutuhkan nyali extra supaya bisa melewatinya. Inilah 5 Olahraga Paling Ekstrim di Dunia yang mesti ente coba.
1. Volcano Boarding
Meluncur
menuruni gunung berapi aktif di ketinggian 2.380 kaki di atas papan
luncur dengan kecepatan 50 mph merupakan sebuah sensasi bagi penggemar
olahraga ekstrim. Di Gunung Cerro Negro, Nikaragua, setiap tahunnya
ribuan wisastan bisa ikut ambil bagian dalam olahraga gila ini.
Peselancar menggunakan papan khusus dari kayu yang mereka buat, plus
pakaian khusus, pelindung kaki, dan helm meluncur dengan capat. Sejak
diadakan pada tahun 2005, peserta ski gunung berapi sudah mencapai
10.000 peselancar.
2. Limbo Skating
Seperti
tampak olahraga mustahil dilakukan, Limbo Skating —bersepatu roda di
bawah mobil—adalah olahraga ekstrim yang kini digemari di India.
Fleksibilitas, kekuatan dan keseimbangan sangat dibutuhkan para pemain
Limbo Skating. Seorang anak di India, Aniket Chindak memegang rekor
dunia, walaupun belum tercatat secara resmi dengan Limbo Skating di
bawah 57 mobil.
3. Train Surfing
Berselancar
di atas kereta Ini merupakan olahraga illegal, tidak seperti olahraga
eksrtem lainnya. Namun olahraga yang dilakukan pemuda di Afrika tersebut
kini menjadi permasalahan serius, karena sudah banyak yang terluka dan
tewas. Selancar Kereta pertama kali dipopulerkan pada 1980 di Jerman
dengan nama “S-Bahn Surfing”. Fenomena ini sempat dilupakan. Tetapi pada
2005 diperkenalkan kembali oleh kelompok pemuda di Frankfurt, Jerman.
Pemimpin kelompok tersebut menyebut dirinya “The Trainrider” sesuai
dengan nama kereta tercepat di Jerman, “InterCityEspress”
4. Crocodile Bungee
Jika
anda penggila olahraga Bungee Jumping harus mencoba bungge yang satu
ini. Ya, namanya Crocodile Bungee. Tapi Anda harus mempertimbangkan
bagaimana pengaman olahraga ekstrem di Australia ini hanya menggunakan
tali dari akar-akar pohon sebagai pengaman. Yang lebih harus dipikirkan
adalah bagaimana setelah melakukan jumping tumbuh kita akan masuk ke
dalam air yang di huni buaya hidup.
5. Cliff Diving
Olahraga
ekstrem ini merupakan dimensi baru dari olahraga menyelam. Loncat dari
tebing yang tinggi, didefinisikan sebagai akrobatik yang sempurna hingga
menyelam ke dalam air, menghadapi batu-batu alam. Tamparan air saat
jatuh dianggap gairah yang harus dirasakan para atlet Cliff Diving.
Olahraga ini berasal dari Kepulaian Lana, Hawaii yang terkenal sejak 1770. Raja, Kahekili menuntut anak buahnya melompat dari tebing yang tinggi dan mendarat dengan kaki yang pertama menyentuh air sebagai bukti keberanian dan kesetiaan mereka. Setelah berabad-abad tradisi ini berkembang menjadi olahraga ekstrem namun banyak dinikmati. Untuk keselamatan kini ditetapkan standar untuk meminimalisasi faktor resiko. Beberapa di antaranya adalah menentukan tinggi lompatan (23 – 28 meter untuk laki-laki, 18 – 23 meter untuk wanita), kecepatan memasuki ideal 75 – 100 KMH, dan waktu jatuh bebas dari 3 detik.
Olahraga ini berasal dari Kepulaian Lana, Hawaii yang terkenal sejak 1770. Raja, Kahekili menuntut anak buahnya melompat dari tebing yang tinggi dan mendarat dengan kaki yang pertama menyentuh air sebagai bukti keberanian dan kesetiaan mereka. Setelah berabad-abad tradisi ini berkembang menjadi olahraga ekstrem namun banyak dinikmati. Untuk keselamatan kini ditetapkan standar untuk meminimalisasi faktor resiko. Beberapa di antaranya adalah menentukan tinggi lompatan (23 – 28 meter untuk laki-laki, 18 – 23 meter untuk wanita), kecepatan memasuki ideal 75 – 100 KMH, dan waktu jatuh bebas dari 3 detik.
Anda sedang membaca artikel tentang 5 Olahraga Paling Ekstrim di Dunia dan Anda bisa menemukan artikel 5 Olahraga Paling Ekstrim di Dunia ini dengan url http://gratisan69.blogspot.com/2012/08/5-olahraga-paling-ekstrim-di-dunia.html. Anda boleh menyebarluaskan atau mengcopy artikel 5 Olahraga Paling Ekstrim di Dunia ini jika memang bermanfaat bagi Anda atau teman-teman Anda, namun jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar