Minggu, 27 Mei 2012

10 Inovasi Pintar di Mobil

Mobil modern bisa melaju kencang, dan yang lebih penting makin aman dan lebih pintar dari mobil jadul. Hal itu bisa terwujud setidaknya berkat 10 inovasi pintar ini.

Dilansir Burn Pavement berikut 10 inovasi pintar di industri otomotif yang kini sudah menyebar penggunaannya.

Anti-lock Braking System (ABS)

Dewasa ini, fitur ABS sudah menjadi barang wajib kecuali mobil-mobil dengan harga yang murah tentunya.

Dengan ABS, pengendara bisa mengontrol laju mobil meski mobil direm habis. Fitur ini akan mencegah roda terkunci sehingga pengendara bisa mengarahkan mobil meski direm. Evolusi modern dari ABS adalah penggabungan dengan Electronic Brakeforce Distribution (EBD), sistem yang dengan pintar menghitung jumlah tenaga pengereman yang dikirim pada setiap roda mobil.

Entertainment systems

Dahulu, perangkat hiburan di mobil paling banter kaset dan radio. Kini pengguna mobil dimanjakan dengan musik, nonton video. Bahkan sumbernya pun bisa bermacam-macam, mulai dari USB drive sampai handphone. Beberapa sistem audio mutakhir bahkan memasukkan GPS navigation dengan update lalu lintas. Jika Anda tidak sedang mengendara mobil, menjelajah internet menjadi pilihan lain biar tidak bosan di jalanan.

Parking assists

Fitur yang mungkin dicinta kaum wanita dan pria yang kesulitan memarkirkan kendaraan. Parkir paralel pun kini bukan masalah.

Sistem parkir kini tidak hanya menggunakan sensor yang berbunyi ketika mobil akan mendekati suatu obyek atau dinding, bahkan kita bisa melihat ke belakang melalui kamera yang tertanam di sistem. Bahkan kalau masih kurang, bisa juga memakai radar. Beberapa mobil seperti Lexus bahkan sudah bisa memarkirkan sendiri kendaraan untuk Anda!

Daytime Running Lights (DRL)

Awalnya, fitur ini hanya diwajibkan di Eropa, karena visibilitas yang minim. Namun berhubung banyak mobil Eropa berkeliaran di sini, menjadi tren. DRL langsung on begitu mobil dinyalakan.

Beberapa mobil mewah memiliki DRL sistem yang menarik dengan warna putih menyala dan dengan desain yang menawan. Pabrikan Korea pun mulai menerapkannya.

Keyless entry

Sesuai namanya, Anda tidak perlu lagi memasukkan kunci ke pintu mobil untuk membuka mobil. Simpan saja remote di saku celana atau baju, maka otomatis kunci mobil terbuka begitu Anda menyentuh pintu mobil.

Saat ini teknologi ini makin beragam, Anda pun kini bisa menyalakan mobil tanpa mesin. Asalkan ada kunci di dekat mobil.

Radar technology

Teknologi radar diterapkan agar mengendara semakin mudah. Makin mahal harga mobil biasanya sudah menggunakan radar. Biasanya radar dipasang di cermin untuk memberi tahu area blind spot pada pengemudi.

Sistem radar yang lebih canggih bisa ditemui pada fitur adaptive cruise controls. Fitur ini akan memastikan Anda memiliki jarak yang aman dengan kendaraan di depan Anda. Radar juga akan membuat mobil untuk mengerem sendiri ketika kendaraan mendeteksi bahaya kecelakaan di depan.

Direct Injection engines

Jenis baru mesin pembakaran. Bahan bakar langsung diinjeksi pada combustion chamber, jadi tidak melalui air intake port.

Dibandingkan dengan mesin terdahulu, mesin injeksi lebih irit BBM, membakar bahan bakar dengan lebih efisien. Tenaga mesin lebih besar. Mesin injeksi kini menjadi pilihan setelah harga BBM yang makin meroket.

Forced induction engines

Biasanya teknologi ini digunakan pada mobil super eksotis, namun kemudian dipakai oleh penggila modif. Dengan menggunakan turbochargers, superchargers, atau kombinasi keduanya untuk membuat udara lebih banyak masuk, mesin seperti ini bisa menghasilkan tenaga lebih banyak yang sama dengan mesin berkapasitas besar. Tetapi di sisi lain, emisi tetap terjaga.

Start-Stop

Sistem start-stop membuat mesin bisa mengurangi iddle sehingga bisa mengirit BBM. Fitur ini cocok untuk kendaraan yang sering menemui kemacetan.

Awalnya, fitur ini diterapkan pada kendaraan hybrid, kemudian melebar ke mesin bensin.

Electronic Stability Program (ESP)

ESP tadinya hanya tersedia di mobil berharga wah. Namun kini ESP sudah agak turun ke kelas kendaraan menengah. Fitur ini memiliki sensor yang memonitor kendaraan. ESP memungkinkan pengendara menghindari hilang kontrol saat mobil berada di jalanan yang licin. ESP bekerja sama dengan sistem lainnya seperti ABS dan traction control. 
 
 

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar